Estimasi Biaya Perawatan Toyota Rush
Ketika berkendara di perkotaan, tak jarang Anda melihat SUV kompak milik Toyota yang satu ini mengaspal di jalanan. Pasalnya semenjak diperkenalkan pada tahun 2006 silam, Toyota Rush sukses mengambil hati para pecinta SUV di tanah air. Bagi Anda yang tertarik untuk memiliki kendaraan mewah ini, ketahui dulu estimasi biaya perawatan Toyota Rush.
Pasalnya tak hanya sekedar memiliki, sebagai pemilik kendaraan yang baik tentu harus mau merogoh kocek untuk melakukan servis dan perawatan berkala mobil. Tujuannya tentu agar kendaraan selalu dalam kondisi prima ketika berkendara, baik hanya untuk sekedar berjalan-jalan hingga berlibur ke luar kota.
Lantas berapa biaya servis dan perawatan yang harus dikeluarkan para pemilik Rush? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut ini!
Service Perdana 1.000 Km
Bagi Anda yang akan membeli Rush langsung dari dealer, pihak dealer akan mewajibkan pemilik melakukan servis perdana ketika odometer telah menunjukkan angka 1.000 km.
Pada servis perdana ini umumnya tak ada komponen yang diganti. Karena pihak bengkel hanya akan melakukan pengecekan maupun pembersihan komponen, mulai dari oli transmisi, oli mesin, oli power steering, minyak rem, kopling, dan air radiator. Selain itu tak ada pungutan biaya apapun alias gratis.
Service Berkala 10.000 Km
Selanjutnya kendaraan akan memasuki tahap pertama servis berkala, ketika odometer mobil telah menunjukkan angka 10.000 km. Pada tahapan ini pemeriksaan kendaraan umumnya akan dilakukan lebih banyak, karena mobil telah memasuki masa pakai kurang lebih 6 bulan.
Pihak bengkel umumnya akan melakukan pembersihan rem pada keempat roda serta melakukan pengecekan. Oli transmisi dan oli mesin pun juga akan diganti.
Selain itu balancing, spooring, dan rotasi ban menyilang juga akan dilakukan ketika Anda membawa kendaraan ke bengkel untuk melakukan servis berkala tahap pertama ini. Estimasi biaya yang perlu dipersiapkan pada servis berkala Rush 10.000 km adalah Rp 450.000.
Service Berkala 20.000 Km
Setelah melewati 10.000 km, kendaraan perlu diservis kembali ketika telah menginjak angka 20.000 km. Pada tahapan kedua servis berkala ini, waktu yang dibutuhkan untuk mengecek dan menservis mobil akan memakan waktu lebih lama dari servis sebelumnya.
Servis dan pengecekan yang akan dilakukan mulai dari pengecekan rem pada keempat roda, pembersihan saringan udara, penyetelan dan pengecekan klep, kalibrasi idle, pembersihan throttle bodi, penggantian busi, penggantian filter AC, rotasi ban menyilang, hingga balancing serta spooring.
Untuk estimasi biaya servis berkala di 20.000 km masih sama dengan sebelumnya, yakni berkisar Rp 450.000.
Service Berkala 30.000 Km
Tahapan servis selanjutnya adalah ketika odometer Rush menunjukkan angka 30.000 km. Pada tahapan ketiga ini, umumnya pihak bengkel akan mengganti oli filter dan oli mesin.
Selain itu pihak bengkel juga akan memeriksa dan mengganti beberapa komponen apabila diperlukan, mulai dari radiator coolant, saringan udara, engine cleaner, fluida rem, radiator coolant, hingga rem depan serta belakang.
Lantas berapa estimasi biayanya? Tak jauh berbeda dengan servis tahap pertama dan kedua, Anda perlu mempersiapkan dana kurang lebih Rp 450.000.
Service Berkala 40.000 Km
Pada tahapan selanjutnya yakni 40.000 km, Anda perlu mempersiapkan dana yang cukup besar dari servis sebelumnya yakni berkisar Rp 1.050.000. Pasalnya, tahapan servis ini kerap disebut dengan servis besar.
Terdapat beberapa pengecekan dan penggantian yang dilakukan mulai dari kaki-kaki, klakson, lampu, washer, wiper, safety belt, power windows, bearing roda, kampas rem, minyak rem, evaporator, fan belt, rem, filter AC, filter udara, filter oli, rotasi ban, hingga pemeriksaan oli gardan dan oli transmisi.
Service Berkala 50.000 Km
Ketika kendaraan mencapai masa servis berkala 50.000 km, terdapat beberapa perlakuan khusus yang berbeda jika dibandingkan dengan servis sebelumnya.
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi rem, suspensi, mesin, kemudi, radiator coolant, saringan udara, rem depan dan belakang, engine cleaner, rotasi ban, minyak rem, penggantian filter oli, oli mesin, oil plug, dan juga busi. Untuk estimasi biaya, tak jauh berbeda dari servis tahap satu hingga tiga yakni berkisar Rp 450.000.
Service Berkala 60.000 Km
Setelah odometer kendaraan menginjak 60.000, umumnya bengkel akan melakukan pengecekan berkala seperti pemeriksaan, pembersihan, penyetelan ulang, dan penggantian komponen jika diperlukan. Untuk biayanya kembali melonjak, yakni berkisar Rp 1.000.000.
Service Berkala 70.000 Km
Merupakan perawatan lanjutan dari servis 60.000 km, pada tahap servis ini umumnya terdapat beberapa komponen yang diperiksa.
Mulai dari aki, AC, rem, saringan udara, emisi gas, ball joint, busi, radiator, kemudi, rotasi ban, kaki-kaki, hingga wiper. Oli mesin dan filter oli pun akan dilakukan penggantian pada servis ini. Untuk estimasi biaya, sedikit menurun dari tahap servis sebelumnya yakni berkisar Rp 955.000.
Service Berkala 80.000 Km
Selain servis besar pada 40.000 km, terdapat servis besar kedua yakni ketika odometer Rush memasuki angka 80.000 km.
Komponen yang diperiksa dan diganti pun cukup banyak mulai dari saringan udara, AC, aki, lampu, rem, ball joint, emisi gas, fan belt, dan lain-lain. Biaya yang perlu dikeluarkan pun lebih besar dari servis besar pertama, yakni berkisar Rp 2.200.000.
Service Berkala 90.000 Km
Berlanjut ke tahapan servis selanjutnya yakni pada 90.000 km. Umumnya komponen yang diperiksa meliputi radiator, saringan udara, AC, aki, ball joint, rem, rotasi ban, dan lain-lain. Untuk estimasi biaya servis kembali menurun dari sebelumnya, yakni berkisar Rp 950.000.
Service Berkala 100.000 Km
Ketika kendaraan mencapai jarak tempuh 100.000 km, Anda masih perlu membawanya ke bengkel untuk dilakukan pengecekan dan penggantian. Servis lanjutan ini umumnya akan memeriksa kemudi, radiator, kaki-kaki, wiper, aki, lampu, rem, saringan udara, dan masih banyak lagi. Untuk estimasi biaya, Anda perlu menyiapkan dana sebesar Rp 1.360.000.
Selain Service Rutin, Lakukan ini Agar Mobil Tetap Awet
Tak hanya servis berkala saja, Anda juga perlu merawat kendaraan sedemikian rupa agar tetap awet, aman, serta nyaman dikendarai.
- Mengganti Air Radiator
Untuk menunjang performa kendaraan, tak lupa untuk melakukan penggantian air radiator.
- Memeriksa Oli
Oli merupakan komponen penting kendaraan yang wajib diperiksa dan diganti secara berkala. Periksa buku manual kendaraan, kapan penggantian oli sebaiknya dilakukan.
- Memeriksa Ban
Ban merupakan salah satu komponen yang kerap diabaikan, padahal sangat penting bagi keselamatan pengendara. Setidaknya periksa ban satu bulan sekali atau sebelum melakukan perjalanan jauh.
- Memeriksa Aki
Selain itu, Anda juga perlu memeriksa aki agar tetap berada pada level seharusnya yakni diantara garis penanda. Jika tidak, Anda juga dapat mengukur tegangan aki menggunakan alat voltmeter.
- Mencuci Mobil
Agar bodi mobil selalu bersih dari noda dan terlihat kinclong, setidaknya satu minggu sekali Anda perlu mencuci kendaraan. Pasalnya semakin jarang dibersihkan, maka noda atau kotoran yang menempel pada bodi mobil pun semakin sulit untuk dibersihkan.
Demikianlah estimasi biaya perawatan Toyota Rush yang wajib Anda catat, terlebih Anda berkeinginan untuk memiliki SUV gagah milik Toyota ini. Segera booking kunjungan servis mobil Toyota Anda di bengkel resmi ASTRIDO Toyota untuk mendapatkan prioritas dan harga servis terbaik!
Â